Hujan Kartu Merah pada Matchday Pertama Fase Grup Liga Europa
Hujan Kartu Merah pada Matchday Pertama Fase Grup Liga Europa
Angkasawin. Hujan Kartu Merah pada Matchday Pertama Fase Grup Liga Europa
Matchday pertama fase grup Liga Europa telah rampung dihelat. Sejumlah duel berlangsung sengit, bahkan beberapa pemain diganjar kartu merah.
Dari 16 pertandingan yang tersaji, terdapat beberapa laga yang mencuri perhatian.
Satu di antara duel yang berlangsung menarik adalah pertandingan Leicester City versus Napoli. Laga yang dihelat di King Power Stadium, Jumat (17/9/2021) dini hari WIB, berakhir imbang 2-2.
Leicester mampu unggul dua gol lewat aksi Ayoze Perez pada menit kesembilan dan Harvey Barnes menit ke-64. Namun, Napoli berhasil menyamakan kedudukan berkat sepasang gol Victor Osimhen pada menit ke-69 dan 87′.
Hujan Kartu Merah pada Matchday Pertama Fase Grup Liga Europa
Pada injury time tepatnya menit ke-90+3, Leicester City harus bermain dengan 10 orang setelah Wilfred Ndidi diganjar kartu kuning kedua.
Jelle Bataille
Antwerp bersua Olympiakos di Karaiskaki Stadium pada laga Grup D Liga Europa. Bermain di kandang lawan, Antwerp mampu memberika perlawanan kepada Olympiakos.
Klub asal Belgia tersebut tertinggal lebih dulu setelah Youssef El Arabi mencetak gol pada menit ke-52. Masuk menit ke-75, Antwerp mampu menyamakan kedudukan setelah Mbwana Samatta mencatatkan namanya di papan skor.
Olympiakos menggandakan keunggulan setelah Oleg Reabciuk mengukir namanya di papan skor pada menit ke-87. Antwerp terus berupaya untuk membuat kedudukan kembali sama kuat.
Bataille menyudahi duel lebih dini, karena melakukan pelanggaran keras kepada Pierre Kunde Malong.
Sampai laga berakhir, Antwerp takluk 1-2 dari Olympiakos.
Nayair Tiknizyan
Lokomotiv Moscow meladeni Olympique Marseille di RZD Arena. Solidnya barisan belakang Lokomotiv Moscow membuat serangan Marseille selalu kandas. Alhasil hingga jeda, skor 0-0 mewarnai duel kedua tim.
Wasit langsung menghadiahkan Tiknizyan kartu merah karena melakukan pelanggaran kepada Cengiz Under di kotak penalti.
Cengiz Under yang maju sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik, dan membawa Marseille unggul 1-0.