Langgar Protokol Potong Rambut, Jadon Sancho Borussia Dortmund

MU Dianggap Beruntung Mendapatkan Sancho Seharga 120 Juta Euro

MU Dianggap Beruntung Mendapatkan Sancho Seharga 120 Juta Euro

AngkasaBola – Raksasa Bundesliga, Borussia Dortmund dikabarkan memberikan teguran kepada enam pemainnya, termasuk Jadon Sancho yang melanggar protokol Covid-19.

Sejak pertengahan Mei kemarin, Bundesliga menjadi kompetisi elit Eropa pertama yang kembali menggulirkan liga setelah sempat terhenti mulai Maret lalu akibat pandemi virus Corona.

Demi memperlancar lanjutan kompetisi ini, Bundesliga pun menerapkan aturan sangat ketat terhadap pemain, pelatih, dan staf klub dari 18 klub peserta.

Baca Juga : http://148.72.207.49/index.php/prediksi-pertandingan-03-juni-04-juni-2020/

Salah satu aturan tersebut adalah melarang para pemain, pelatih, dan staf klub untuk melakukan kontak langsung dengan tetangga dan masyarakat umum. Bahkan, mereka juga diwajibkan tetap tinggal di rumah dan dilarang menerima kunjungan tamu.

Pelanggaran Jadon Sancho cs

Kini seperti dilansir Bild, enam pemain Dortmund rupanya melanggar aturan tersebut. Selain Sancho, lima pemain lainnya adalah Raphael Guerreiro, Manuel Akanji, Thorgan Hazard, Axel Witsel, dan Dan-Axel Zagadou.

Keenamnya diketahui mengundang penata rambut terkenal, Winnie Nana Karkari ke rumah untuk memotong rambut mereka pada Rabu (3/6/2020).

Dalam foto yang beredar, keenam pemain maupun sang penata rambut diketahui tak menjalankan aktivitas sesuai protokol, yakni dengan tidak melaksanakan kewajiban memakai masker.

Respons Borussia Dortmund

Dortmund pun langsung mengeluarkan reaksi terhadap tingkah keenam pemainnya ini. Meski demikian, Die Borussen tak akan menjatuhkan sanksi tertentu kepada mereka.

Sudah sangat umum bahwa pemain kami harus memotong rambutnya setelah beberapa bulan in,

Namun, yang jelas adalah sebuah kesalahan dari kedua belah pihak dengan tidak memakai masker. Kami akan mengingatkan para pemain kami tentang hal tersebut secara jelas. Juga: sang penata rambut juga harus mempertanyakan tingkahnya sendiri,

Karkari sendiri berkilah bahwa ia mencopot masker hanya untuk kepentingan fotografi semata, dan langsung memakainya kembali. Tak hanya itu, penggunaan alat potong yang higienis pun juga dilakukan secara ketat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *