Pioli Masih Belum Ikhlaskan Kekalahan AC Milan dari Juventus

AngkasaBola – Pelatih AC Milan Stefano Pioli rupanya masih belum bisa mengikhlaskan kekalahan timnya dari Juventus di semifinal Coppa Italia dan menyalahkan wasit atas kegagalan tersebut.

Milan gagal meraih kemenangan dalam dua leg di semifinal Coppa Italia tersebut. Di leg pertama di San Siro, mereka ditahan imbang oleh Juventus dengan skor 1-1.

Milan sebenarnya unggul lebih dahulu via Ante Rebic. Namun saat mereka nyaris menang, Juve bisa membalas melalui penalti Cristiano Ronaldo jelang laga babak kedua berakhir.

Di leg kedua, Milan juga tak bisa berbuat banyak, apalagi setelah Rebic terkena kartu merah. Juve pun memaksa Rossoneri bermain imbang 0-0.

Pioli yang Belum Ikhlas

Pertandingan melawan Juventus memang sudah berlalu. AC Milan kini bersiap menghadapi Lecce di Serie A.

Namun demikian Stefano Pioli ternyata masih belum bisa mengikhlaskan kekalahan timnya dari Juve itu. Ia merasa kecewa dan mengklaim hasil tak maksimal di leg pertama tak lepas dari kinerja wasit yang buruk.

Tidak dapat dihindari, ini terasa seperti musim yang berbeda setelah jeda tiga bulan, tetapi skuat terkonsentrasi dan termotivasi. Kami sangat peduli tentang Coppa Italia, jadi mengecewakan untuk tersingkir seperti itu, tapi kami mendorong mereka sampai akhir,

Penyesalan terbesar adalah tentang leg pertama. Sebagian kesalahan kami sendiri dan sebagian keputusan wasit,

Yang Harus Dibenahi Milan

Meski kalah, Stefano Pioli sebelumnya tetap memberikan pujian kepada skuat AC Milan. Ia melihat Alessio Romagnoli dkk menunjukkan beberapa sisi positif kendati sudah lama tak bermain karena penundaan kompetisi.

Kami memegang pertahanan dengan luar biasa, terutama di bek sentral, dan itu harus membuktikan bahwa kami bisa menjadi solid, sebab kami butuh kemampuan seperti ini untuk maju dalam sisa musim,

Namun, Pioli tetap tak bisa menyembunyikan perasaan kecewanya. Ia juga mengungkapkan satu PR besar Milan yang harus diperbaiki setelah laga ini, yakni konsistensi.

Ini mengecewakan, sebab kami sangat ingin bermain di final. Apa yang kami butuhkan sekarang adalah menjadi lebih konsisten,