5 CPU Gaming Termurah 2019
ANGKASABOLA – Di saat merakit PC salah satu komponen yang harus diperhatikan adalah CPU, sesuai namanya “Central Processing Unit” yang diterjemahkan ke Indonesia menjadi “Unit Pemrosesan Pusat”.
CPU akan berkomunikasi – baik langsung maupun tidak langsung – dengan semua komponen yang terpasang di motherboard. CPU yang baik akan mempengaruhi kecepatan kerja jika diterjemahkan ke dalam istilah game, “FPS akan lebih tinggi”.
Tapi tentu untuk mencapai FPS yang lebih tinggi, memerlukan komponen pendukung lainnya sepeti VGA Card (Kartu Grafik). Ulasan ID merekomendasikan 5 CPU Termurah di tahun 2018. Berikut daftarnya:
1. AMD Athlon x4 950
Seperti biasa, AMD memang terkenal dengan harganya yang relatif terjangkau dibandingkan dengan kompetitor lainnya. AMD Athlon x4 950 bisa dibilang jadi CPU Gaming entry-level buat yang ingin main game dengan budget terbatas. Alasan utama penulis merekomendasikan AMD Athlon x4 950 adalah Future Proofing. AMD dalam setiap peluncuran Ryzen selalu mengedepankan dukungan hingga tahun 2020. Bukan tanpa alasan, tahun 2020 sendiri diprediksi menjadi tahun dimana teknologi PC baru akan mulai bermunculan sehingga untuk tetap kompetitif harus ada pembaruan secara keseluruhan.
Selain itu, Prosessor AMD Athlon x4 950 juga sudah memiliki 4 core yang sesungguhnya, jadi beberapa aplikasi atau game yang mampu memanfaatkan core yang banyak akan memiliki performa lebih baik. Tapi jumlah cache yang relatif kecil akan berdampak pada performa.
AMD dalam setiap peluncuran Ryzen selalu mengedepankan dukungan hingga tahun 2020. Bukan tanpa alasan, tahun 2020 sendiri diprediksi menjadi tahun dimana teknologi PC baru akan mulai bermunculan sehingga untuk tetap kompetitif harus ada pembaruan secara keseluruhan.
Selain itu, Prosessor AMD Athlon x4 950 juga sudah memiliki 4 core yang sesungguhnya, jadi beberapa aplikasi atau game yang mampu memanfaatkan core yang banyak akan memiliki performa lebih baik. Tapi jumlah cache yang relatif kecil akan berdampak pada performa.
Harga saat artikel dibuat adalah Rp. 740.000,00 (Harga di bulan Agustus 2018)
2. Intel Pentium Gold G5400
Intel Pentium Gold G5400 memang bukan yang lebih murah dibandingkan
kompetitornya. Tapi ada beberapa kelebihan tentunya untuk membenarkan
harga yang lebih tinggi dan menyebutnya gaming CPU, sebut saja IPS yang
lebih tinggi sehingga game eSport seperti CS:GO, DoTA 2, LoL yang
memanfaatkan frekuensi lebih tinggi dibandingkan jumlah core yang banyak
akan memiliki performa yang lebih baik dalam permainan. Belum lagi
arsitektur 14nm yang lebih baru yang berarti lebih efisien. Meskipun
masih mengusung 2 core dan 4 thread, kegiatan bermain game seharusnya
tidak menjadi masalah karena masih sedikit game yang bisa memanfaatkan
lebih dari 4 thread.
Secara performa juga seharusnya tidak berbeda jauh dengan Intel Core i3
6100 karena memiliki kecepatan yang sama. Harga Intel Pentium Gold G5400
pada saat artikel dibuat adalah Rp. 980.000,00 (Harga di bulan Agustus
2018)
3. AMD Ryzen 3 1200
Lalu AMD kembali mendobrak pasar dengan prosessor AMD Ryzen 3 1200. Opini pribadi penulis, AMD Ryzen 3 1200 bisa dibilang jadi perusak pasar kelas bawah sekaligus sebagai CPU Gaming yang sesungguhnya. Meskipun sama sama mengusung 4 core 4 thread seperti AMD Athlon x4 950, AMD Ryzen 3 1200 membawa teknologi arsitektur Zen dengan fabrikasi 14nm yang kalau diartikan berarti lebih efisien dan memiliki performa jauh lebih baik dibandingkan AMD Athlon X4 950. Meskipun jika dibandingkan dengan Intel Pentium Gold G5400, AMD Ryzen 3 1200 masih memiliki clock yang lebih rendah, tapi kekurangan tersebut diganti dengan jumlah cache yang jauh lebih banyak. Sehingga program dapat mengakses memory kecepatan tinggi sebelum akhirnya mengakses memory dengan kecepatan lebih rendah (baca: RAM).
Dengan segala teknologi tersebut, sepertinya cukup adil bagi AMD untuk memasang harga Rp. 1.325.000,00 (Harga di bulan Agustus 2018). Belum lagi dukungan hingga tahun 2020, yang berarti kalian dapat melakukan upgrade prosessor tanpa perlu mengganti komponen lain pada PC kalian.
BACA JUGA : Mouse Gaming RGB 250 Ribuan dari Cougar
4. AMD Ryzen 3 2200G
Satu lagi prosessor dari AMD yang kembali menendang pasar, AMD Ryzen 3
2200G. Alasan utama orang membeli Ryzen 3 2200G sebagai CPU Gaming
(atau istilah yang benar adalah APU Gaming) dibandingkan dengan Ryzen 3
1200 adalah hadirnya Radeon Vega 8 yang sudah terbenam. Sehingga bisa
langsung diajak untuk bermain game ringan, seperti CS:GO atau DoTA 2
tanpa perlu membeli kartu grafik tambahan. Tapi bukan berarti performa
yang diusung akan sama dengan kartu sekelas Nvidia GT 1030 atau RX 550
sekalipun. Karena Radeon Vega 8 memanfaatkan memory RAM, berarti RAM
sistem harus memumpuni, sebut saja jumlahnya cukup, dan performanya
baik. Ulasan ID menyarankan untuk memiliki RAM 8GB dengan konfigurasi
2×4 GB untuk menikmati performa optimal Ryzen 3 2200G.
Harga yang ditawarkan Ryzen 3 2200G berbeda sedikit dengan Ryzen 3 1200,
yaitu Rp. 1.425.000 (Harga di bulan Agustus 2018). Mungkin sebagian
orang bingung dengan harga yang berbeda sedikit. Tapi hadirnya GPU
Radeon Vega 8 harus ditebus dengan cache yang lebih sedikit dan PCIe 3.0
untuk VGA Card yang turun menjadi x8 dibandingkan x16 pada Ryzen 3
1200. Aplikasi yang memanfaatkan cache CPU dan bandwidth PCIe 3.0 tentu
akan sedikit terpengaruh.
5. Intel Core i3-8100
Seperti biasa, selalu ada orang yang memiliki budget lebih untuk membeli
prosessor yang lebih baik, Intel Core i3-8100 bisa dibilang jadi gaming
CPU yang pas untuk yang memiliki budget tanggung. Prosessor yang
dihargai Rp. 1.670.000,00 pada saat artikel dibuat menjadi prosessor 4
core 4 thread terbaik yang bisa dibeli. Jika memang budget bukan menjadi
masalah, Intel Core i3-8100 yang memiliki IPC lebih tinggi pada
arsitektur Coffee Lake dibandingkan Zen pada Ryzen 3 1200 sekalipun
dapat diartikan performa yang lebih tinggi.
Penulis merekomendasikan Intel Core i3-8100 bukan tanpa alasan, spesifikasi yang dimiliki bahkan lebih baik dibandingkan Intel Core i5-7400 sekalipun. Seperti yang kita ketahui, Intel Core i5-7400 adalah prosessor yang sangat baik untuk menjalankan game. Intel Core i3-8100 selain memiliki jumlah core yang sama – 4 core, 4 thread – memiliki base clock yang jauh lebih tinggi, yaitu 3,60 GHz – jauh lebih tinggi dibandingkan base clock Core i5-7400 @3.00 GHz, bahkan masih lebih tinggi jika mengikuti turbo clock @3,50 GHz.
Tidak bisa dipungkiri jika Intel Core i3-8100 adalah prosessor 4 core 4 thread yang tersedia di pasar sekarang ini. Jika menginginkan core atau thread yang lebih banyak, Ryzen 3 1400 dengan 4 core 8 thread terpaut harga yang cukup jauh, hampir Rp. 500.000,00.
Ikuti terus berita terupdate seputar dunia sepak bola jadwal bola dan prediksi jitu bersama ANGKASABOLA.
ANGKASABOLA adalah AGEN TARUHAN BOLA terbesar Saat ini di Indonesia yang sudah tidak diragukan lagi. Dalam hal melayani dan membantu masalah yang dihadapi member dalam hal pembuatan akun dan masalah games.
Hanya dengan 1 User ID anda bisa bermain semua game, buruan daftar di ANGKASABOLA.
Support By : AGEN BOLA